Suatu kejadian, kalau itu membekas akan sulit untuk dilupakan. Kalian meninggalkan seorang yang jatuh dalam kegagalan tanpa kalian pikirkan waktu dari kegagalan itu. Maksudnya adalah kegagalan itu memang ada, tapi tak akan selamanya. Akan ada saat dimana kegagalan berputar dan menetap pada keberhasilan.
Menjadi hamba (budak) seorang penguasa. Begitu memalukannya kalian yang sekarang sedang ada dalam pikiranku. Maaf jika lancang aku menulis ini, tapi harus kalian pahami bahwa umur terus berjalan, penguasa tersebut lambat atau cepat akan jatuh. Jadi, disaat itu siapa yang akan jadi tuan kalian lagi.
Kawan, sehebat apapun jabatan yang diberikan oleh penguasa tersebut, kau tetaplah seorang yang dapat selalu dipermainkan oleh penguasa itu.
Kawan, sekecil apapun usaha yang kau mulai dari tanganmu sendiri. Sekecil apapun usaha yang kau jalankan. kau tetaplah seorang penguasa akan usahamu yang mulia itu.
Tulisan ini bukan untuk mengkritik seseorang yang tidak kukenal, tapi tulisan ini spesial untuk beberapa orang mahasiswa yang kukenal, bahkan seorang sahabat yang menjadi pengabdi untuk orang lain yang mempunyai jabatan tinggi. Tanpa ia peduli akan hatinya yang berontak dengan siksaan batin.
KERJA SAMA ADALAH KEGIATAN BERSAMA YANG MENGUNTUNGKAN KEDUA BELAH PIHAK.
